Zealous Zinc: Warning untuk 6 Tanda Defisiensinya

Warning: Undefined array key "file" in /var/www/emr.promedik.com/wp-includes/media.php on line 1763

Apa fungsi zinc bagi tubuh? Apakah tanda – tanda dari defisisensi mineral yang satu ini?

Zinc, zink, atau seng, merupakan salah satu mineral yang diperlukan oleh tubuh. Zinc digunakan pada hampir 100 jenis enzim dengan berbagai fungsi seperti untuk proses metabolisme tubuh, pertumbuhan, sistem imun, dan fungsi reproduksi antara lain pada proses pembentukan sperma ada pria.

Baca juga mengenai pemeriksaan Halo Test untuk menilai kualitas sperma disini.

Angka Kebutuhan Harian Zinc

Angka kebutuhan harian zink pada wanita adalah sekitar 8 mg/hari, sementara pada pria adalah 11 mg/hari. pada wanita hamil dan menyusui, angka kebutuhan harian meningkat menjadi serupa seperti pria, yaitu 11 hingga 13 mg/hari. Memastikan tercukupinya asupan zink pada masa kehamilan dan menyusui berperan penting untuk menjaga pertumbuhan dan perkembangan janin secara optimal.

Makanan Sebagai Sumber Zink

Zink banyak terdapat pada produk hewani seperti daging merah, daging ayam, telur, tiram, serta tumbuhan seperti kacang-kacangan dan legume yaitu kacang mede, almond, chickpeas, produk kedelai seperti tahu dan tempe, serta jamur.

Penyebab Defisiensi

Gaya hidup modern dan tidak sehat, serta makanan siap saji dapat menjadi salah satu penyebab defisiensi zink. Penyebab defisiensi zink bisa bermacam – macam. Dilansir dari JJ Medicine, terdapat setidaknya 4 penyebab utama dari defisiensi zink yaitu:

Kurangnya Asupan

Diet vegetarian, nutrisi parenteral di rumah sakit, alkoholisme kronis, dan gangguan pola makan seperti anoreksia nervosa bisa menyebabkan kurangnya mineral zink dalam tubuh. Diet vegetarian membatasi sumber makanan kaya zink dari hewan seperti kerang, daging merah, daging ayam, dan telur. Diet vegetarian juga sering bersumber dari makanan kaya serat yang mengandung banyak fitat, yang berperan dalam mengganggu absorpsi zink di usus halus. Alkohol sendiri dapat mengganggu absorpsi zink dalam usus.

Gangguan Absorpsi

Zink diserap pada usus halus bagian duodenum distal dan jejenum proksimal. Adanya gangguan pada bagian usus ini seperti yang terjadi pada Crohn’s Disease atau Inflammatory Bowel Disease, atau adanya zat anti nutrisi yang menganggu penyerapan zink, akan menyebabkan defisiensi. Konsumsi obat – obatan tertentu seperti antasida yang mengandung magnesium atau alumunium (atau obat lainnya yang mengandung mineral) dapat menyebabkan kompetensi penyerapan di usus halus dan mengurangi penyerapan zink. Obat – obatan yang bersifat mengikat logam, misalnya etambutol dapat menyebabkan defisiensi zink yang parah.

Peningkatan Kebutuhan

Peningkatan kebutuhan akan mineral zink biasanya terjadi pada kehamilan, masa menyusui, pasca melahirkan hingga 2 bulan setelahnya.

Pembuangan Berlebihan

Penyakit pencernaan seperti diare dapat menyebabkan tubuh kehilangan zinc dalam jumlah yang banyak. Kehilangan zink via urine, proses hemodialisis, keringat (seperti yang terjadi pada olahragawan atau olahragawati), atau kerusakan kulit akibat luka bakar yang menyebabkan rembesnya cairan tubuh beserta mineral didalamnya. Obat diuretik seperti yang digunakan pada terapi hipertensi (tekanan darah tinggi) juga dapat menyebabkan terbuangnya zink secara berlebihan via urine.

Tanda dan Gejala Defisiensi Zink

Gangguan Pertumbuhan

Gangguan pertumbuhan akibat kekurangan zink dapat berupa perawakan pendek.

Gejala Pencernaan

Defisiensi zink pada saluran pencernaan dapat menimbulkan gejala berupa diare, atau kehilangan nafsu makan. Kehilangan nafsu makan bisa disebabkan oleh adanya gangguan pada indra pengecapan dan penciuman akibt defisiensi zink. Pada akhirnya, gejala pencernaan tersebut dapat mengakibatkan adanya penurunan berat badan.

Gangguan Sistem Imun

Zink berperan penting dalam menjaga fungsi sistem imun. Pada defisiensi zinc, terjadi infeksi berulang akibat adanya gangguan pada sistem imun.

Gangguan Reproduksi

Zink diperlukan dalam proses spermatogenesis, yaitu proses pembentukan sperma ada tubuh pria. Pada defisiensi zink, dapat terjadi gangguan kesuburan akibat gangguan pembentukan sperma. Gangguan sistem reproduksi juga terjadi akibat kurangnya zink yang berperan penting dalam sintesis testosteron, sehingga akan menimbulkan gangguan berupa hipogonadisme,dan juga impotensi.

Gejala Gangguan Mental dan Penglihatan

Gejala psikiatri seperti perubahan emosi, kecemasan, atau depresi bisa juga merupakan gejala dari adanya defisiensi zink. Rasa sensitif terhadap cahaya dan rabun senja juga bisa terjadi pada defisiensi mineral satu ini. Hal ini disebabkan zink yang turut berperan dalam metabolisme vitamin A, vitamin yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata.

Gangguan Kulit, Rambut dan Kuku

Kerontokan rambut, jerawat, eksim (dermatitis), gangguan pada kuku dan kulit kering merupakan beberapa gejala dan tanda dari kekurangan seng. Pada defisiensi zink, juga bisa terdapat gangguan penyembuhan luka akibat terganggunya pembetukan sel-sel kulit baru. Gangguan pada kulit karena zink juga berperan penting dalam sintesis kolagen, komponen penting dalam pembentukan kulit. Kurangnya zink dalam tubuh akan mengganggu proses pembentukan kolagen dan penyembuhan luka. Defisiensi zink pada masa kehamilan dapat memperburuk timbulnya stretch mark di kulit.

Tata Laksana

Apabila anda merasa mengalami gejala-gejala defisiensi zink seperti yang telah disebutkan diatas, anda dapat berkunjung ke dokter untuk pemeriksaan status zink. untuk terapi defisiensi, biasanya akan diberikan suplementasi zink dengan dosis 2 – 3 mg/kg berat badan/hari. Selain itu, penyebab defisiensi zink juga perlu dicari dan ditangani sehingga tidak terjadi berulang.